SIMBIOSIS MUTUALISME (GURU HONORER DAN GURU PNS DI SMK NEGERI 1 MARIORIWAWO DI DESA TANJONGE KABUPATEN SOPPENG)
Abstract
Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Suatu penelitian yang mengamati orang dalam lingkungan hidupnya, berinteraksi dengan mereka, berusaha untuk memahami bahasa mereka dan tafsiran mereka tentang dunia sekitarnya. Penelitian ini menganalisis objek kajian secara deskriptif tanpa menggunakan angka-angka kuantitatif. Dalam hal ini penulis melakukan penelitian tentang data yang terkumpul dan dinyatakan dalam bentuk kata-kata, misalnya kalimat hasil wawancara antara peneliti dengan informan. Sesuai dengan karakter tersebut, penelitian kualitatif berusaha mendapatkan informasi yang selengkap-lengkapnya mengenai bagaimana hubungan simbiosis mutualisme antara guru honorer dan guru PNS,kemudian faktor-faktor dan dampak simbiosis mutualisme guru honorer dan guru PNS.
Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Hubungan simbiosis mutualisme antara guru honorer dan guru PNS adalah mereka menjalin hubungan atau interaksi yang sangat baik artinya mereka bisa mengisi satu sama lain. Mereka bisa saling sharing ataupun bertukar pendapat terkhusus dengan mata pelajaran yang mereka ajarkan. Selain itu dengan adanya guru honorer disekolah tersebut guru honorer dapat membantu guru PNS dalam pembinaan kepada siswa,selain membina siswa yang bermasalah,mereka juga memberikan motivasi kepada siswa yang berprestasi. (2) Faktor-faktor terjadinya hubungan simbiosis mutualisme antara guru honorer dan guru PNS adalah kurangnya guru PNS/belum ada pengangkatan PNS,kelas banyak,tenaga pengajar yang kurang,tamatan muda yang mendapatkan tempat mengabdi sehingga mereka terdaftar sebagai tenaga pengajar,tamatan pendidikan yang memang mempunyai kemampuan mengajar sehingga mereka mengaktualisasikan ilmu pengetahuannya disekolah tersebut, adanya rasa ingin tahu atau ingin menambah pengetahuan,adanya dorongan atau keinginan untuk mencapai tujuan pekerjaannya.(3) Dampak positif simbiosis mutualisme guru honorer dan guru PNS adalah menciptakan hubungan yang harmonis antara guru honorer dan guru PNS,menghasilkan hubungan timbal balik atau interaksi yang sehat,mereka dapat berbagi pengalaman,pengetahuan dan informasi,kemudian dapat mengetahui kondisi kinerja guru baik itu kekurangan ataupun kelebihan mereka.
References
Djamarah, S.B., 1994. Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru, Surabaya.Usahan Nasional.
Lawer,H.Robert.1987.Perspective on Social Change.(Edisi Indonesia); terjemahan Alimandan.Jakarta:Bina Aksara
Muhtar. Pedoman Bimbingan Guru dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PGK & PTK Dep.Dikbud. 1992
M. Nurdin. 2004, Kiat Menjadi Guru Profesional.Jakarta: Primashopie.
Nurdin, Muhammmad. 2010. Kiat Menjadi Guru Profesional. Yogyakarta: AR. Ruzz Media Group
Purwadarmintly, W.J.S., 1984. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta. Balai Pustaka.
Profil Desa Tanjonge.2014/2015.Arsip Desa Kecamatan Marioriaja.Tanjonge.
Profil SMK Negeri 1 Marioriwawo,2015.Kementerian Pendidikan Nasional.Tanjonge.
Reading,F.Hugo.1986. Kamus Ilmu-ilmu Sosial.Jakarta : CV.Rajawali
Sardiman, 2001 Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta. Rajawali
Soekanto, Soerjono. 1990. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta : Rajawali Pers
Suhendi, Hevy. 2010. “Lanjutkan Guru Tekor Terus (GTT)??”.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Tim Penyusun FKIP Unismuh Makassar. 2012. Pedoman Penulisan Skripsi.Unismuh Makassar:Panrita Press
Usman. U.M, 2004.Menjadi Guru Profesional. Bandung. Remaja Rosdakarya
Wakiran, Y., S. Diana, Sudibyanto, dan Suryawan. 2004. Pengkajian Sistem
Penggajian Pegawai Tidak Tetap. Jakarta: Puslitbang Badan
Kepegawaian Negara.
Wirawan,I.B.2012.Teori-teori Sosial Dalam Tiga Paradigma.Jakarta : Kencana
Zamroni.1992.Pengantar Pengembangan Teori Sosial.Yogyakarta : Tiara
Mukhtar,2005.http://nasional.kompas.com/read/2008/11/24/20573222/berita.foto.nasib.guru.honorer.bertahan.150.ribu.sebulan,diakses tanggal 24 November 2008.
Suciptoardi,2008.http://suciptoardi.wordpress.com, diakses tanggal 15 Juni 2010.